Seluk Beluk Jurusan Sastra Jepang dan Prospek Kerjanya

Seluk Beluk Jurusan Sastra Jepang dan Prospek Kerjanya – Siapa nih yang up to date dengan hal-hal berbau Jepang? Apakah kamu di antaranya? Mulai dari anime, film, kartun, komik, hingga musik Jepang yang tidak kalah animonya dari K-pop. Bahkan saking cintanya, para penyuka Jepang mau masuk ke jurusan Sastra Jepang untuk memperdalam pengetahuan soal kebudayaannya. Seperti apa sih memangnya jurusan Sastra Jepang ini? Simak terus artikel prisonersamongus.com  ini, ya!

Mengenal Jurusan Sastra Jepang

Sama dengan jurusan sastra lainnya, mahasiswa jurusan Sastra Jepang akan mempelajari berbagai produk kebudayaan dari Jepang. Jurusan Sastra Jepang merupakan program studi khusus yang mempelajari isi, keaslian, estetika, ciri artistik, dan keindahan isi dalam teks atau tulisan karya sastra Jepang. Jika masuk ke jurusan ini, kamu akan mempelajari berbagai karya tulis mulai dari puisi, novel, hingga naskah drama.

Mata Kuliah Jurusan Sastra Jepang

Di jurusan Sastra Jepang ini, mahasiswa akan dibimbing untuk belajar banyak hal tentang Jepang mulai dari bahasa, karya sastra, budaya, dan sejarahnya. Tentu saja, kamu akan diajarkan untuk menulis dengan huruf Jepang atau Kanji. Salah satu hal menarik yang akan dipelajari di jurusan ini adalah lima jenis huruf Jepang yang digunakan sebagai alur komunikasi, yaitu Katakana, Hiragana, Kanji, Romaji, dan Alphabet.

Masuk ke jurusan Sastra Jepang, kamu akan diwajibkan untuk mahir berbahasa Jepang lho. Kamu akan belajar banyak hal soal bahasa Jepang, mulai dari tata bahasa (bunpou), percakapan (kaiwa), hingga pemahaman mendengar (choukai). Tak hanya itu, kamu juga akan mendalami Kebudayaan Jepang termasuk modern dan tradisional.

Karena belajar soal Sastra Jepang, tentu ada mata kuliahnya. Di jurusan ini, mata kuliah Sastra Jepang akan membuatmu belajar karya dalam lima periode sastra, yaitu Sastra Kuno, Klasik, Pertengahan, hingga Modern dan Kontemporer.

For your information, saat lulus dari jurusan Sastra Jepang, kamu akan mendapatkan gelar Sarjana Humaniora (S.Hum) atau Sarjana Sastra (S.S). Hal ini tergantung pada aturan masing-masing universitas.

Daftar Universitas dengan Jurusan Sastra Jepang

Di universitas yang memiliki jurusan Sastra Jepang, prodi ini berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Budaya. Salah satunya di Universitas Gadjah Mada (UGM), jurusan Sastra Jepang ada di Departemen Bahasa dan Sastra Fakultas Ilmu Budaya. Selain di UGM, berikut ini universitas dengan jurusan Sastra Jepang di Indonesia.

  • Universitas Padjadjaran (UNPAD), Bandung
  • Universitas Brawijaya (UB), Malang
  • Universitas Udayana (UNUD), Bali
  • Universitas Airlangga (UNAIR), Surabaya
  • Universitas Sumatera Utara (USU), Medan
  • Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), Purwokerto
  • Universitas Andalas (UNAND), Padang
  • Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta
  • Universitas Hasanuddin (UNHAS), Makassar
  • Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang
  • Universitas Indonesia (UI), Depok

Baca juga: Bedah Jurusan Teknik Geologi: Apakah Hanya Belajar Batuan?

Prospek Kerja Lulusan Sastra Jepang

Berbicara soal prospek kerja jurusan Sastra Jepang, sesungguhnya nggak terbatas lho. Kamu bisa jadi penerjemah atau ahli bahasa. Tetapi, kamu juga bisa bekerja di perusahaan-perusahaan Jepang di Indonesia mengingat investasi Jepang di Indonesia sedang besar-besarnya. Alhasil, peluang kerja lulusan Sastra Jepang pun semakin besar.

Nah biar kamu makin yakin untuk mengambil jurusan Sastra Jepang, berikut ini ulasan prospek kerja apa saja yang tersedia untuk lulusan prodi ini.

  1. Penerjemah atau translator
  2. Perusahaan Jepang
  3. Kedutaan Besar Jepang
  4. Leksikografer
  5. Pemandu wisata
  6. Penulis
  7. Tenaga Pendidik

“Lalu, gaji yang didapat berapa sih?”

Berdasarkan dari berbagai sumber, gaji yang bisa diperoleh seorang lulusan jurusan Sastra Jepang berkisar Rp2 juta hingga Rp10 juta per bulan. Tapi yang perlu kamu ingat, gaji yang diberikan sangat bergantung pada performa kamu selama bekerja. Selain itu, gaji juga dipengaruhi oleh skill, pengalaman, dan perusahaan tempat kamu bekerja. Jadi, kembangkan terus dirimu!

Nah, semakin mantap kan memilih jurusan Sastra Jepang untuk kuliah nanti? Jangan lupa untuk memantapkan diri sebelum memilih jurusan apapun di perkuliahan nanti agar tidak menjalaninya setengah hati.