Universitas dengan Jurusan Teknik Nuklir Terbaik – Teknik Nuklir masih terbilang langka. Malah di Indonesia baru dua perguruan tinggi yang membukanya. Melainkan dibalik kelangkaannya ada prospek menjanjikan bagi alumni jurusan hal yang demikian.
Di Tanah Air, universitas yang membuka jurusan Teknik Nuklir ialah Universitas Gadjah Mada (UGM) dan satu lagi Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir- Badan Tenaga Nuklir Nasional (STTN-BATAN). Kedua perguruan tinggi yang menyediakan jurusan kekuatan nuklir ini berlokasi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Jurusan Tehnik Nuklir sendiri ialah ilmu praktis mengenai inti atom yang disarikan dengan prinsip fisika nuklir serta interaksi yang terjadi antara radiasi dan material. Ilmu yang didapatkan oleh mahasiswa akan menjadi bekal para lulusannya untuk menjadi ahli nuklir unggul yang akan dicari banyak orang.
Alumni Teknik Nuklir tak hanya dapat mengabdi di BATAN, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), perguruan tinggi, maupun rumah sakit tetapi juga dapat berkarier menjadi kekuatan profesional di lingkungan industri swasta lainnya dengan gaji tinggi.
Bagi kalian yang berminat menjadi mahasiswa jurusan Teknik Nuklir, berikut ini Universitas dengan Jurusan Teknik Nuklir Terbaik yang ada dibawah ini :
Universitas dengan Jurusan Teknik Nuklir Terbaik
Universitas Gadjah Mada
Universitas negeri yang berkonsentrasi di Yogyakarta ini program studi Teknik Nuklir jenjang S1nya telah memiliki akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT).
Program Studi Sarjana Teknik Nuklir UGM, dikutip dari situs legal UGM, diselenggarakan untuk menyediakan pendidikan yang berkualitas dalam dasar keteknikan dan teknik nuklir
Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir- BATAN
Apabila Tehnik Nuklir UGM mencetak tamatan SDM nuklir yang lebih banyak membekali mahasiswanya dengan sisi keilmuan atau teori maka STTN yakni perguruan tinggi vokasi yang banyak menggunakan kurikulum aplikatif atau praktik.
Dikutip dari situs resminya, STTN yang awalnya bernama Pengajaran Tinggi Ahli Teknik Nuklir (PATN) didirikan pada tahun 1985 dengan jenjang program Diploma III, yakni perguruan tinggi kedinasan dengan 2 Jurusan dan 3 Program Studi, yakni Jurusan Teknokimia Nuklir dengan Program Studi Teknokimia Nuklir dan Jurusan Teknofisika Nuklir dengan Program Studi Elektronika Instrumentasi, dan Elektromekanik. Penyelenggaraan pendidikan ini awalnya bertujuan untuk memenuhi keperluan energi teknis di BATAN.
Sejajar dengan pemenuhan keperluan peningkatan sumber energi manusia Indonesia yang lebih terdidik dan profesional di bidang teknologi nuklir, maka pada 2001, Pengajaran Ahli Teknik Nuklir ini berubah statusnya menjadi Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir (STTN), menyelenggarakan pendidikan jenjang program Diploma IV dengan Jurusan dan Program Studi yang sama.
Massachusetts Institute Of Technology
Universitas ini yakni salah satu universitas terbaik tidak cuma di Amerika Serikat tetapi juga terbaik di jenjang internasional. Terbaru, pada QS World University Rankings (QS WUR) 2023, MIT berada di peringkat pertama universitas terbaik dunia.
Departemen Sains dan Teknik Nuklir di MIT memberikan peluang pendidikan bagi mahasiswa sarjana dan pascasarjana yang berminat untuk memajukan batas ilmu dan teknik nuklir dan dalam mengoptimalkan aplikasi teknologi nuklir untuk kepentingan masyarakat dan lingkungan.
Kampus yang berdiri pada tahun 1861 ini mempersiapkan mahasiswa jurusan Teknik Nuklirnya untuk memberikan kontribusi pada dasar-dasar ilmiah bidang, seperti untuk pengembangan dan rekayasa metode nuklir untuk pembangkit energi, keamanan, perawatan kesehatan, dan aplikasi lainnya, dan integrasi metode nuklir ke dalam masyarakat dan lingkungan alam.
University Of Michigan
Apabila kalian berkeinginan mencoba mencapai kuliah di luar negeri, maka University of Michigan yang berkonsentrasi di Amerika Serikat ini juga menyediakan jurusan Teknik Nuklir. Universitas yang menjadi salah satu kampus top di Negeri Paman Sam ini berdiri pada 1817.
Dikutip dari situs resminya, jurusan di University of Michigan berada di fakultas Teknik Nuklir dan Ilmu Radiologi. Tim interdisipliner fakultas pendidikan dan penelitiannya berada di garis depan solusi energi berkelanjutan, keamanan dan pertahanan nuklir, dan plasma untuk pengolahan air. Penelitiannya juga memiliki misi untuk berakibat pada eksplorasi ruang angkasa, radiasi untuk perawatan medis, dan banyak lagi.